Demi Tegaknya Keadilan dan Kesejahteraan...

| Beranda | | Liputan Media | | Resume Berita | | Siaran Pers | | Aktivitas | | Artikel | | Berita Foto |

Wednesday, August 02, 2006

PKS Ingin Duetkan Aksa dengan Tamsil

MAKASSAR--Partai Keadilan Sejahtera ingin menyandingkan Tamsil Linrung dengan Aksa Mahmud dalam pemilihan gubernur Sulsel, 2007 mendatang. Aksa akan diplot sebagai kandidat gubernur sedangkan Tamsil sebagai calon wakil gubernur.
Hanya saja, PKS masih menunggu sikap resmi Aksa. Sejauh ini Wakil Ketua MPR RI itu belum memastikan kesediaannya untuk ikut bertarung dalam suksesi nanti. Aksa masih menunggu dan mempertimbangkan konstalasi politik di Sulsel.
Ketua Bappilu DPW PKS Sulsel, Andi Akmal Pasluddin di ruang kerjanya, Selasa 25 Juli kemarin mengatakan, Aksa Mahmud merupakan calon kuat yang diincar PKS untuk berdampingan dengan Tamsil. Berdasarkan hasil survei internal PKS, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu paling menguat.
"Kita berharap agar beliau (Aksa, red) secepatnya mengeluarkan pernyataan sikap. Kalau perlu sebelum konvensi Partai Golkar. Karena kalau terlambat, kita bisa repot nantinya," ucap Akmal.
Ketua Fraksi PKS di DPRD Sulsel itu menambahkan, pihaknya sengaja meminta agar Aksa cepat menyatakan sikap. Ini agar PKS dapat segera mengadakan pertemuan-pertemuan dengan partai yang berkoalisi dengannya.
Lalu bagaimana dengan posisi Tamsil Linrung? menurutnya, kalau Aksa jadi diusung PKS sebagai calon kosong satu, maka Tamsil akan diposisikan sebagai kosong dua. Tetapi menurut Akmal, itu semua masih bergantung dari perkembangan politik nantinya.
"Kita lihat saja realitas nantinya. Kalau pak Aksa di kosong satu karena ketokohannya, maka bisa saja Tamsil di kosong dua. Cukup ideal kalau mereka berdua dipaketkan," tandasnya.
Namun lanjutnya, sejauh ini PKS belum memiliki kesimpulan mengenai posisi tersebut. Yang jelas kata Akmal, pihaknya masih menunggu sikap Aksa. Jika Aksa menyatakan bersedia, maka hampir dipastikan koalisi antara PKS dengan PBR sudah jelas, karena PBR juga menginginkan Aksa sebagai kandidatnya.
"Koalisi antara PBR terbuka lebar. Bahkan kita berharap agar segera menjalin komunikasi dengan PBR, karena sejauh ini kita belum komunikasikan hal itu," ungkapnya.

(Dimuat Harian Fajar, 26 Juli 2006)

0 Comments:

Post a Comment

<< Home